Jalan Tol Prof. Dr. Sedyatmo
 Jalan Tol Sedyatmo arah Kapuk ke Bandara, KM 24,4, sekarang dengan Lampu Tenaga Surya | |
| Panjang | 12 kilometer |
| Pembangunan | 1985 |
| Pengelola | PT Jasamarga (Persero) Tbk. |
Jalan Tol Prof. Dr. Ir. SedyatmoJalan Tol Prof. Dr. Ir. Sedyatmo yaitu bagian dari Jalan Tol Trans Jawa, jalan tol penghubung DKI Jakarta dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Jalan tol ini menyeberangi Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kota Tangerang. Jalan tol ini diurus PT Jasa Marga (Persero). Di jalan tol ini terdapat rawa-rawa dan beberapa jalan tol lebih rendah daripada permukaan laut. Oleh karenanya, seringkali jalan tol terendam air hampir setiap musim hujan. Untuk menanggulangi masalah ini, PT Jasa Marga (Persero) membangun jalan lebih tinggi (semi-elevated) dan membangun lajur darurat bila terjadi banjir. Jalan Tol ini sekarang dilengkapi dengan Lampu Penerangan Jalan Umum berdaya surya untuk menghemat energi dan menghemat penggunaan listrik dari PT PLN.
Fasilitas
Di jalan tol ini terdapat beberapa fasilitas diantaranya:
- Jalur Darurat (KM 21,7 sampai 28,4)
- Tempat istirahat (KM 31,5 arah Bandara)
- Akses ke Jalan Tol Lingkar Dalam Jakarta (KM 18,5-20) dan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (KM 25,3-25,7)
Gerbang Tol
| Gerbang Tol | KM | Tujuan |
|---|---|---|
| Pluit | 20,2 | Jalan Tol Cawang-Pluit, Jalan Tol Pelabuhan |
| Kapuk | 21,5 | Gerbang tol utama (arah JIRR) |
| Kamal | 25,5 | Kamal, Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta |
| Cengkareng | 31,0 | GT utama (arah Dadap, Benda, Rawa Bokor, Bandara Internasional Soekarno-Hatta) |
Tarif
| Gol. | Rp baru |
|---|---|
| I | 5.500 |
| II | 7.000 |
| III | 8.000 |
| IV | 10.000 |
| V | 12.500 |
| |||||||||||||||
Antarpulau | |||||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
