Kota Mojokerto
![]() Lambang Kota Mojokerto Moto: Tidak berada | |
![]() | |
![]() Peta lokasi Kota Mojokerto Koordinat: 7°33' LS dan 122°28' BT | |
Provinsi | Jawa Timur |
Pemerintahan | |
- Walikota | Drs. KH. Mas'ud Yunus |
- DAU | Rp. 354.452.407.000.-(2013)[1] |
Luas | 16,46 km2 |
Populasi | |
- Total | 130.196 jiwa (2010) |
- Kepadatan | 7.909,84 jiwa/km2 |
Demografi | |
- Kode ajang telepon | 0321 |
Pembagian administratif | |
- Kecamatan | 2 |
- Kelurahan | 18 |
- Situs web | www.mojokertokota.go.id |
Kota Mojokerto adalah sebuah kota (dahulu daerah tingkat II berstatus kotamadya) di Jawa Timur, Indonesia. Terletak 50 km barat daya Surabaya, wilayah kota ini dikelilingi oleh Kabupaten Mojokerto.
Kota ini adalah kota dengan luas wilayah terkecil di Jawa Timur.
Sejarah
Pembentukan Pemerintah Kota Mojokerto melewati suatu ronde kesejahteraan yang diawali melewati status sebagai staadsgemente, sesuai keputusan Gubernur Jendral Hindia Belanda Nomor 324 Tahun 1918 tanggal 20 Juni 1918.
Pada masa Pemerintahan Masyarakat Jepang berstatus Sidan diperintah oleh seorang Si Ku Cho dari 8 Mei 1942 sampai dengan 15 Agustus 1945.
Pada zaman revolusi 1945 - 1950 Pemerintah Kota Mojokerto di dalam pelaksanaan Pemerintah dibentuk sebagai anggota dari Pemerintah Kabupaten Mojokerto dan diperintah oleh seorang Wakil Walikota disamping Komite Nasional Daerah.
Daerah Otonomi Kota Kecil Mojokerto berdiri sesuai Undang-Undang Nomor 17 Tahun 1950, tanggal 14 Agustus 1950 lalu berubah status sebagai Kota Praja menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1957.
Setelah dibawa keluar Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1965 berubah dibentuk sebagai Kotamadya Mojokerto. Selanjutnya berubah dibentuk sebagai Kotamadya Daerah Tingkat II Mojokerto sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1974.
Selanjutnya dengan beradanya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999, tentang Pemerintahan Daerah, Kotamadya Daerah Tingkat II Mojokerto seperti Daerah-Daerah yang lain berubah Nomenklatur dibentuk sebagai Pemerintah Kota Mojokerto.
Mojokerto pernah dibentuk sebagai sebuah kawedanan dengan Asisten Wedana Bapak Supardi Brototanoyo. Perkembangan selanjutnya Bapak Supardi Brototanoyo dibentuk sebagai Wedana dan terakhir dibentuk sebagai Walikota Mojokerto pada kala itu.
Administrasi
Kota Mojokerto mempunyai dua kecamatan, yaitu:
Pariwisata
Alun-alun Kota Mojokerto terletak di pusat kota. Bagi warga Kota Mojokerto dan sekitarnya dahulu adalah tempat rekreasi sekaligus sebagai sarana bersantai bagi keluarga di kesudahan pekan.namun Sekarang Alun - Alun di kosongkan dan Pedagangnya di Pindahkan ke Jl.Benteng Pancasila yang tidak jauh dari Hunian Walikota Mojokerto.
Gereja Protestan Indonesia Anggota Barat adalah salah satu gereja tertua di Kota Mojokerto dan adalah peninggalan zaman Belanda. Masjid Agung Al-Fattah didirikan pada zaman Belanda tepatnya pada tanggal 7 Mei 1878 berada di pusat kota sebelah Barat Aloon-aloon.
Klenteng Hok Siang Kiong didirikan pada tahun 1995. Ciri khas kedua yang diciptakan itu adalah bentuk arsitekturnya yang khas Cina. Bagi mereka yang senang berolahraga dapat melewati perjalanan 1 km di arena jogging track di Dermaga sungai Brantas Indah. Di lokasi ini juga terdapat warung lesehan yang menyediakan sebagian jenis makanan. Rekreasi keluarga lainnya dapat dikunjungi Pemandian Sekar Sari terletak di tengah kota. Tempat rekreasi ini dilengkapi kolam renang dengan fasilitas bermain untuk anak-anak, wartel, toko alat-alat olah raga dan rumah makan yang menjual beraneka ragam makanan (bakso, kikil, soto ayam, dan lain-lain). [2]
Jalan Benteng Pancasila, Kecamatan Magersari adalah pusat keramaian terbaru di kota Mojokerto. Di Jalan Ini terdapat Pusat Jualan PKL yang menjual beragam produk dari produk garmen sampai sepatu dan tas. selain itu juga Jalan Benteng Pancasila tau biasa dinamakan Benpas adalah tempat bersama-sama menjadi satu kelompok kawula muda Mojokerto dan wilayah sekitarnya seperti Sidoarjo, Jombang, Lamongan, Nganjuk, Kediri, Surabaya hingga Pasuruan di malam hari pertama dan di hari libur nasional.
Selain itu disini terdapat situs sejarah yang dilindungi Situs Trowulan karena merupakn pusat kerajaan Majapahit pada masa lalu.
Makanan
Mojokerto terkenal dengan camilan khasnya adalah onde-onde. kenal tek/lontong
Referensi
- ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Diakses 2013-02-15.
- ^ Buku Potensi Pariwisata dan Produk Jawa Timur. 2009
Pranala luar
|
|
jakarta-barat.al-quran.co, wiki.edunitas.com, id.wikipedia.org, informasi.web.id, dll-nya.